PERANCANGAN ISLAMIC WEDDING CENTER DI KOTA PALU DENGAN PENDEKATAN BENTUK ARSITEKTUR ISLAMI

Authors

  • Puan Maharani Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Tadulako
  • Luthfia Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Tadulako
  • Yasir Arafat Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Tadulako

Keywords:

Islamic Wedding Center, Bentuk, Arsitektur Islami

Abstract

Berdasarkan data yang ditemukan dilapangan, terdapat 7 fasilitas yang berfungsi sebagai gedung pernikahan atau gedung pertemuan meskipun belum memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pernikahan secara khusus. Gedung gedung tersebut memiliki kondisi yang berbeda beda pasca gempa yang terjadi di Kota Palu pada tanggal 28 September 2018. Kondisi gedung gedung tersebut bisa dikategorikan menjadi kondisi rusak berat, salah satu contoh gedungnya adalah Hotel The Sya Regency Palu. Kondisi rusak ringan, salah satu contohnya adalah gedung Dakwah Aisyiyah Palu. Kondisi tidak rusak, salah satu contohnya adalah gedung Al Muhsinin Alkhairat Palu. Kondisi bangunan yang digunakan sebagai gedung pernikahan di Kota Palu tidak didukung oleh fasilitas - fasilitas yang dibutuhkan untuk sebuah acara pernikahan baik itu sebelum pernikahan maupun acara pernikahan yang sedang berlangsung. Tidak tersediaannya fasilitas fasilitas utama maupun fasilitas pendukung dalam gedung pernikahan membuat kepuasan pengguna dalam efesiensi waktu tidak tercapai. Seiring dengan berkembangnya zaman, hal ini mempengaruhi masyarakat untuk cenderung melakukan sesuatu yang efisien dan efektitif. Sehingga dibutuhkan satu fasilitas yang memfasilitasi segala urusan pernikahan dalam satu tempat untuk mencapai efisiensi dan efektifitas. Islamic Wedding Center hadir untuk menjadi solusi atas masalah tersebut, dengan pertimbangan semakin banyaknya pernikahan yang dilaksanakan di gedung pernikahan. Islamic Wedding Center ini juga dirancang menjadi sebuah fasilitas lengkap pernikahan islam yang belum ada di Kota Palu. Selain itu, kehadiran Islamic Wedding Center ini juga diharapkan menjadi sebuah media edukasi kepada masyarakat Islam Kota terhadap konsep pernikahan yang disyariatkan dalam Agama Islam. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan konsep dan desain yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat di Kota Palu dalam berbagai prosesi pernikahan serta mampu mengatur perilaku penggunanya berdasarkan pendekatan arsitektur islami yang difokuskan pada nilai nilai perilaku islami (adab). Dalam perancangan Islamic Wedding Center ini, terdapat beberapa proses untuk mendapatkan dan mengembangkan ide ide perancangan. Proses ini terdiri dari ide perancangan, lokasi perancangan, pengumpulan data baik data primer maupun data sekunder, analisis, konsep perancangan atau sintesis, diagram atau alur perancangan. Perancangan Islamic Wedding Center di Kota Palu menerapkan pendekatan arsitektur islami yang difokuskan pada nilai nilai perilaku islami (adab). Konsep bentuk yang digunakan adalah bentuk yang diadopsi dari prinsip arsitektur modern karna terdapat kesamaan antara prinsip arsitektur modern dan prinsip arsitektur islami

Downloads

Published

2021-09-04

How to Cite

Puan Maharani, Luthfia, and Yasir Arafat. 2021. “PERANCANGAN ISLAMIC WEDDING CENTER DI KOTA PALU DENGAN PENDEKATAN BENTUK ARSITEKTUR ISLAMI”. RUANG : JURNAL ARSITEKTUR 15 (2 September):35-44. https://jurnalruang.arsitektur.fatek.untad.ac.id/index.php/JURNALRUANG/article/view/80.