Restorasi Banuaoge di Kota Palu
Abstract
Banuaoge merupakan salah satu warisan budaya rumah adat suku Kaili, Sulawesi Tengah. Untuk mempertahankan warisan budaya kota, maka pemberdayaan bangunan cagar budaya merupakan hal yang mutlak dilakukan. Dalam fenomena seperti inilah revitalisasi terhadap bangunan cagar budaya penting dilakukan agar bangunan lama tersebut tidak mengalami penurunan baik dari segi eksistensi maupun sebagai objek vital di kawasan tersebut. Banuaoge telah direvitalisasi sebanyak dua kali yaitu pada 1983 dan yang terakhir pada 2022. Penelitian terhadap Banuaoge ini bertujuan untuk mengetahui upaya revitalisasi dan mengkaji hasil yang dilakukan terhadap bangunan cagar budaya Banuaoge. Kajian ini penting untuk dilakukan mengingat eksistensi Banuaoge sebagai salah satu situs cagar budaya di Sulawesi Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan cara menganalisis objek berdasarkan hasil survey lapangan kemudian dikaitkan dengan dengan landasan teori yang sesuai dengan kriteria-kriteria bangunan cagar budaya. Hasil analisis menunjukkan bahwa proses restorasi Banuaoge di Kota Palu secara garis besar tergolong restorasi mayor, dimana proses restorasi tersebut harus mempertimbangkan beberapa prinsip-prinsip. Restorasi yang dilakukan juga harus mengedepankan pada aspek pelestarian dengan memanfaatkan kembali bahan-bahan yang digunakan dan mengganti bahan yang tidak dapat digunakan.
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Tadulako
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Ruang: Jurnal Arsitektur agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.