KEN YEANG: Kajian Teori, Metode, dan Aplikasi
Abstract
Peningkatan kebutuhan akan hunian tempat tinggal manusia seiring dengan perkembangan jumlah penduduk yang dari waktu ke waktu semakin meningkat jumlahnya, sedangkan lahan untuk mewadahi kebutuhan tersebut cenderung tetap. Kehadiran gedung pencakar langit sebagai solusi permasalahan ketersediaan lahan yang semakin menyempit. Namun kehadiran gedung-gedung pencakar langit memerlukan kebutuhan akan energi untuk proses di dalam gedung – misalnya sirkulasi, penggunaan AC ataupun untuk penerangan – yang semakin meningkat pula. Hal ini dikarenakan rancangan bangunan pencakar langit cenderung memerlukan sumber daya energi yang besar dalam pengoperasiannya. Sedangkan ketersediaan sumber daya alam dari waktu ke waktu semakin berkurang di muka bumi dalam memenuhi kebutuhan akan energi tersebut. Berbeda dengan bangunan tradisional yang metitikberatkan pada konsep ramah lingkungan dan tidak terlalu banyak mengekplorasi sumber daya alam dalam pengoperasianya. Ken Yeang hadir dengan karya-karya yang berbeda dengan arsitek lainnya. Ken Yeang melihat bangunan pencakar langit dewasa ini seperti sebuah kulkas atau lemari es yang dingin dan sejuk di dalamnya, tapi panas di luarnya. Oleh karena itu Ken Yeang berusaha menciptakan bangunan yang harmonis dengan lingkunga di mana bangunan tersebut berada. Tulisan ini mengkaji tentang teori atau konsep, metode dan aplikasi dari arsitek Ken Yeang dalam menanggapi fenomena-fenomena di atas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah content analysis.
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2011 Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Tadulako
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Ruang: Jurnal Arsitektur agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.