Upaya Peningkatan Hunian Kampung Nelayan Di Kota Donggala (Studi Kasus Kelurahan Labuan Bajo Dan Kelurahan Boneoge)

Authors

  • Rusli Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Tadulako

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui standar hunian nelayan. (2) Apa startegi peningkatan hunian bagi warga dan Pemerintah. Sampel penelitian sejumlah 181 orang ditarik secara acak dari 4.945 jumlah penduduk (327 kepala keluarga nelayan) di Kelurahan Labuan Bajo dan Kelurahan Boneoge Kota Donggala. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Identifikasi hunian dilakukan dengan alat bantu matriks identifikasi dan indikator permukiman, selanjutmya diolah dengan program SPSS. Data yang terkumpul dianalisis dengan metode kuantitatif sebagai metode utama d an metode kualitatif sebagai metode pendukung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat penilaian mayoritas 60 %, hunian nelayan di dua lokasi penelitian sudah layak huni, namun hanya sebagian kecil sebesar 40 % masih dibawah standar, khususnya penilaian struktur, kepadatan hunian, pemisahan fungsi ruang, ventilasi, lantai dan kepadatan bangunan. Untuk  meningkatkan  upaya  warga  dan pemerintah,  direkomendasikan  strategi  peningkatan sumber daya manusia (nelayan) dalam bentuk sistem informasi menyangkut kondisi iklim, potensi sumber daya   kelautan,   bentuk   penataan   kelembagaan,   pemberdayaan   ekonomi   kerakyatan,                  pelatihan manajemen, dan industri tepat guna.

Additional Files

Published

2011-03-15

How to Cite

Rusli. 2011. “Upaya Peningkatan Hunian Kampung Nelayan Di Kota Donggala (Studi Kasus Kelurahan Labuan Bajo Dan Kelurahan Boneoge)”. RUANG : JURNAL ARSITEKTUR 3 (1 Maret):39-44. https://jurnalruang.arsitektur.fatek.untad.ac.id/index.php/JURNALRUANG/article/view/127.